selamat datang di BLOG alief R.H

selamat datang di BLOG alief R.H

Selasa, 17 Januari 2012

pengertian CCTV dan cara penmasangannya

kesempatan kali ini saya akan menjelaskan tentang pengertian CCTV dan cara pemasangannya. langsung ajah tanpa basa basi kita simak.

CCTV (Closed Circuit Television) merupakan sebuah perangkat kamera video digital yang digunakan untuk mengirim sinyal ke layar monitor di suatu ruang atau tempat tertentu. Hal tersebut memiliki tujuan untuk dapat memantau situasi dan kondisi tempat tertentu, sehingga dapat mencegah terjadinya kejahatan atau dapat dijadikan sebagai bukti tindak kejahatan yang
telah terjadi. Pada umumnya CCTV seringkali digunakan untuk mengawasi area publik seperti : Bank, Hotel, Bandara Udara, Gudang Militer, Pabrik maupun Pergudangan.
Pada sistem konvensional dengan VCR (Video Cassete Recorder), awalnya gambar dari kamera CCTV hanya dikirim melalui kabel ke sebuah
ruang monitor tertentu dan dibutuhkan pengawasan secara langsung oleh operator/petugas keamanan dengan resolusi gambar yang masih rendah yaitu 1 image per 12,8 seconds. Namun seiring dengan perkembanga teknologi yang sangat pesat seperti saat ini, banyak kamera CCTV yang telah menggunakan sistem teknologi yang modern. Sistem kamera CCTV digital saat ini dapat dioperasikan maupun dikontrol melalui Personal Computer atau Telephone genggam, serta dapat dimonitor dari mana saja dan kapan saja selama ada komunikasi dengan internet maupun akses GPRS.
Pengenalan Sistem CCTV
Untuk membuat sebuah sistem CCTV sederhana terlebih dahulu anda harus mengetahui peralatan alat atau material yang digunakan dalam instalasi tersebut. Berikut ini peralatan atau material yang diperlukan :
1. BNC (Bayonet Neill Concelman) connector adalah tipe konektor RF yang pada umumnya dipasang pada ujung kabel coaxial, sebagai penghubung
dengan kamera CCTV dan alat perekam (DVR) maupun secara langsung ke monitor CCTV.
180px-BNC_connectorKonektor BNC
2. Kabel Coaxial merupakan sebuah jenis kabel yang biasa digunakan untuk mengirimkan sinyal video dari kamera CCTV ke monitor. Ada beberapa
tipe kabel coaxial yaitu : RG-59, RG-6 dan RG-11. Penggolongannya berdasarkan diameter kabel dan jarak maksimum yang direkomendasikan
untuk instalasi kabel tersebut. Lihat tabel dibawah
Tabel Coaxial
coax_cable_component_diagramGambar Penampang kabel Coaxial
3. Peralatan untuk Crimp kabel coaxial digunakan sebagai alat bantu untuk memasang konektor BNC pada kabel coaxial.
Crimp ToolsTang Crimping
3. Kabel Power digunakan untuk memasok tegangan AC (searah) 220 V ke adaptor atau power supply kamera CCTV. Biasanya tipe kabel power yang
digunakan adalah NYA (2×1,5mm) maupun NYM (3×2,5mm). Instalasi kabel power ini sebaiknya juga menggunakan pipa high impact conduit.
4. Adaptor dan power supply merupakan perangkat yang menyuplai tegangan kerja ke kamera CCTV, pada umumnya tegangan yang digunakan yaitu 12 Volt DC. Namun adapula yang menggunakan tegangan 24 Volt (AC) maupun 24 Volt (DC). Hal ini tergantung pada jenis atau tipe kamera yang
digunakan.
3. Kamera CCTV dapat dibedakan menjadi beberapa type yaitu kamera Fixed Dome, kamera IP, kamera wireless dan kamera PTZ (Pan/Tilt/zoom).
Hal ini disesuaikan dengan kebutuhan dan anggaran anda. Jika anda membutuhkan sebuah kamera yang perlu diperhatikan adalah mempelajari
spesifikasi kamera CCTV sebelum membeli. Biasanya spesifikasi yang diberikan berupa format lensa CCD (Charge Coupled Device) yang memiliki ukuran tipikal (1/2″, 1/3″dan 1/4″), TV Lines yang berkaitan dengan resolusi gambar, LUX yang berkaitan dengan kesensitifan kamera terhadap cahaya,
Varifocal lens yang berkaitan dengan pegaturan sudut/jarak pandang kamera dan bisa diatur secara manual, indoor, outdoor, dan lain-lain.
173637_variouscameraindonetwork.psd
Jenis Kamera CCTV
4. DVR (Digital Video Recorder) adalah sebuah media penyimpan hasil rekaman video yang telah terpantau oleh kamera CCTV. Besar kecilnya
kapasitas penyimpanan hasil rekaman tergantung pada harddisk yang terpasang (pada umumnya 160 Gygabyte, namun adapula yang diupgrade hingga 1 Terabyte). Hasil rekaman video tersebut ada yang berformat QCIF, MPEG-4 dan avi. Dan biasanya input DVR terdiri dari 4, 8, 16 dan 32 channel kamera.
DVR-16CH  FRONT
Gambar DVR
5. Monitor CCTV ada yang masih menggunakan tabung CRT dan adapula yang menggunakan LCD. Monitor tersebut dapat menampilkan keseluruhan
gambar dari kamera sesuai inputan ke DVR maupun Multiplexser. Tampilan kamera-kamera dapat dilihat pada monitor dengan pembagian yang berbeda
(satu tampilan kamera, matrik 2×2, matrik 3×3 dan matrik 4×4).
200x200_LTC 2915 91Gambar Monitor CCTV
Setelah anda mengetahui peralatan atau material yang telah disebutkan, di bawah ini merupakan gambaran sistemnya.
CCTV SYSTEMS
Gambar Sistem CCTV

Cara Membangun Sistem CCTV Sendiri

Kamera Dome
Kamera Dome
Menurut sejarah di WIki CCTV (Closed-circuit television), Pertama kali sistem CCTV dipasang oleh Siemens AG pada Test Stand VII di Peenemünde, Jerman pada tahun 1942, untuk mengamati peluncuran V2-rockets. dan tercatat seorang insinyur Jerman bernama Walter Bruch bertanggung jawab atas desain dan pemasangan sistem.
Kenapa CCTV sekarang banyak digunakan dan seakan menajdi kebutuhan, antara lain menurut saya :
  • Kamera CCTV menjadi kebutuhan anda yang punya ruang usaha atau gedung / kantor, untuk keamanan dan kenyamanan.
  • Sistem kamera CCTV bisa bekerja 24 jam tanpa kenal lelah
  • Bisa dibangun secara mudah sesuai dengan kebutuhan dan budget yang ada.
  • Bisa diatur /konfigurasi sesui keinginan (tergantung software)
Komponen Sistem CCTV secara sederhana :
  • Kamera : banyak standar antara lain : Analog video, Koneksi dengan USB, Koneksi IP (LAN), Koneksi dengan Wireless. Jenis anda yang untuk aplikasi Indoor atau outdoor.
  • Sistem Pengkabelan : Sesuai dengan jenis kamera misal : Coaxial, UTP, kabel USB.
  • Konektor sesuai jenis kabel/kamera : RJ 45, BNC.
  • Interface sesuai dengan jenis kameranya : Analog, USB, LAN atau WiFi.
  • DVR (Digital Video recorder) biasanya sudah termasuk software dan interface untuk ke kamera.
  • atau PC yang dipasangi Software + interface yang sesuai. Software yang bisa digunakan antara lain : Video Cam Server (http://forum.raybase.com), WebCam Recorder (http://solentsoftware.com)
  • Layar Monitor /LCD atau VGA tergantung kebutuhan.
  • Sistem pendukung : Mounting Kamera
Jika anda menggunakan CCTV untuk pemantauan jarak jauh bisa menggunakan tambahan peralatan antara lain :
  1. IP Kamera : Kamera yang mempunyai koneksi langsung dengan LAN (berbasis IP)
  2. Wireless Camera : kamera berbasis IP yang buildin dengan wireless, sebenarnya jenis ini merupakan IP camera yang sudah mempunayi koneski ke wireless (Access Point)
  3. Access point + Antenna : yang digunakan untuk mentrasnmisikan sinyak melalui gelombang radio (wireless)
  4. Power Supply + Solar Cell
Tips penempatan Kamera CCTV :
  • Tidak mencorok, coverage area pantau yang cukup
  • Lokasi yang aman, tidak mudah dijangkau dengan tangan kosong
  • Jika perlu bisa disamarkan, misalnya diletakkan di dalam kaca dua sisi (tapi saya tidak disarankan untuk hidden camera)
Saat ini di kota Jogja kadang sudah macet dan kadang macet sekali, jalan beberapa ruas sangat sempit, jumlah (volume) kendaraan semakin membludak. Ternya di Jogja ada kamera CCTV yang dipasang di jalalan antara lain :
  • Antara lain Per-Empatan Mirota UGM
  • Perempatan Tugu
  • Pertigaan IAIN (UIN Sunan Kalijaga)
  • Ring roud Utara
Siapa yang punya, mungkin ada yang lebih mengetahui?? Bisa jadi diantara institusi berikut ini :
  • Traffic Manajemen Center
  • Departemen Perhubungan, atau
  • Kepolisian atau
  • perusahaan jasa yang lain.
Belum dilakukan konfirmasi, namun spesifikasi dari yang terlihat (nampak mata), antara lain :
  • Menggunakan Kamera DOM (mirip lampu)
  • Koneksi ke jaringan Menggunakan Wireless + Antena grid
  • Power Supply menggunakan Listrik dan Solar Cell
  • Konstruksi menggunakan Tiang tunggal, dengan ditarik spaner

Tidak ada komentar:

Posting Komentar